DWI NABELLA HENDRA APRIAWAN , NETWORK ENGINEER , D4 TEKNIK TELEKOMUNIKASI

KKL Singapura

Singapura, Negara yang tidak luas tapi sangat maju. KKL D4 Telekomunikasi 2010 POLINES

Gedong Songo dan Pantai Marina Semarang

Wisata Semarang??, tentu saja masih banyak wisata lainnya. Lawang Sewu, Umbul Sido Mukti dan lainnya.

D4 Telekomunikasi 2010

Ini adalah JRK2010, meskipun kami dalam satu kelas tapi saya yakin kami punya mimpi yang berbeda-beda

Dieng Plateau

Dataran Tinggi Dieng, Wonosobo-Banjarnegara.

Singapura dan ceritaku

Ini adalah cerita perjalanan saya selama di Singapura

Kamis, 13 Maret 2014

Langkah-Langkah Penelitian



Judul : Sistem Kontrol dan Monitoring Kandang Kura-Kura Darat berbasis Arduino Nirkabel
1.        Mengidentifikasi, memilih, dan merusmuskan masalah
Pada masa sekarang ini banyak orang yang memiliki hobi memelihara bahkan ternak hewan. Salah satu hewan yang menarik untuk dipelihara adalah kura-kura. Kura-kura adalah hewan berdarah dingin. Kondisi lingkungan sangat mempengaruhi kesehatan kura-kura. Terkadang seseorang sudah sangat sibuk dengan pekerjaannya sehingga tidak punya waktu untuk merawat kura-kura setiap saat. Perlu dilakukan otomatisasi kondisi lingkungan untuk memudahkan pemeliharaan. Pemilik hewan dapat mengamati hewan peliharaannya darimana saja memalui smartphone ataupun PC.
2.        Menyusun kerangka pemikiran
Setelah merumuskan masalah, selanjutnya disusun sebuah kerangka pemikiran sebagai berikut.
a.   Melakukan studi literatur untuk memperoleh informasi dan teori dasar dari buku, internet, serta jurnal sebagai studi pustaka untuk mendukung proses pembuatan
b.   Melakukan observasi untuk memperoleh informasi dan data-data hasil pengamatan untuk mendukung proses pembuatan.
c. Merancang dan membuat alat sistem otomatisasi kandang, dan kemudian    mengimplementasikan.
d.  Melakukan pengujian alat untuk menguji sistem dan juga mengambil data-data yang  diperoleh dari pengujian.
e.       Melakukan analisis terhadap alat dari hasil pengujian yang dilakukan.
3.        Merumuskan hipotesis
Dengan dibuatnya alat untuk otomatisasi kondisi lingkungan pada kandang akan memudahkan dalam pemeliharaan hewan, dan pemilik hewan akan lebih nyaman karena dapat mengamati kondisi hewan mereka dimana saja dan kapan saja.
4.        Menguji hipotesis secara empirik
Pada tugas akhir sebelumnya sudah banyak sistem yang menggunakan mikrokontroller sebagai otomatisasi suhu, kelembaban, dll. Sehingga apabila teknologi tersebut dapat diimplementasikan pada kandang maka pembuatan sistem otomatisasi kandang dapat terwujud.
5.        Melakukan pembahasan
Setelah alat selesai dibuat, diuji, dan kemudian dianalisis. Pemilik kandang dapat melakukan setting otomatisasi waktu lampu UVB menyala, dan menentukan kisaran suhu dan kelembaban pada kandang. Pemilik kandang juga menerima video dengan durasi pendek setiap dua jam sekali sehingga dapat mengamati gerak hewan.
6.        Menarik kesimpulan
Dengan bantuan alat otomatisasi yang dibuat para pecinta hewan yang punya hobi memelihara hewan akan punya cara yang lebih mudah untuk perwatan hewan. Mereka hanya perlu melakukan setting threshold suhu dan kelembaban juga lama lampu menyala dan itupun dapat diakses darimana saja.

Rabu, 05 Maret 2014

TUGAS AKHIR SISTEM KONTROL DAN MONITORING KANDANG KURA-KURA DARAT BERBASIS ARDUINO NIRKABEL



1. JUDUL
Sistem Kontrol dan Monitoring Kandang Kura-Kura Darat berbasis Arduino Nirkabel
2. LATAR BELAKANG
Perkembangan teknologi semakin memudahkan manusia dalam kehidupan sehari-hari. Dengan teknologi yang semakin berkembang dapat menghemat waktu, biaya, dan tenaga dalam aktivitas.     Teknologi pada masa sekarang ini sudah banyak yang menggunakan mikrokontroler untuk meringankan pekerjaan. Mikrokontroler dapat melakukan otomatisasi terhadap peralatan dalam kehidupan sehari-hari.
Mikrokontroler adalah sebuah perangkat terintegerasi yang dapat digunakan sebagai pengendali. Pengendali disini dimaksudkan dengan mengendalikan beberapa peralatan sesuai program yang telah dibuat. Program yang dimasukan dapat berupa perintah pengendalian ataupun otomatisasi. Mikrokontroler dapat diintegrasikan dengan komputer atau handphone. Hal ini sangat membantu perkembangan teknologi karena handphone ataupun komputer bukan hal asing lagi bagi manusia. Kombinasi handphone atau komputer dengan mikrokontroler dapat membuat otomatisasi peralatan yang sangat membantu dalam kehidupan.
       Memelihara hewan adalah salah satu hobi yang disukai oleh banyak orang. Kondisi cuaca yang sering berubah-ubah dan kesibukan dalam aktivitas sehari-hari membuat cukup sulit untuk melakukan perawatan secara manual. Oleh karena itu perlu dilakukan otomatisasi untuk memudahkan perawatan reptil yang dipelihara. Sistem kandang cerdas bisa memudahkan dalam hal pengaturan suhu dalam kandang, kelembaban, bahkan dapat memonitor gerak dari hewan tersebut melalui IP camera yang terpasang pada kandang.


3.  RUMUSAN MASALAH
Berdasarkan dari latar belakang diatas, rumusan masalah dalam tugas akhir ini adalah :
1.    Kandang hewan memerlukan otomatisasi lingkungan agar tetap sehat.
2.    Pemilik dapat memantau kesehatan hewan di dalam kandang meskipun saat tidak berada di tempat.